HAKIKAT
KALIMAT UNTUKMU kata ku tercecer jatuh luruh terhambur dimanamana telaten ku punguti katakata itu satusatu kususun kuatur kembali kalimat tercipta begitu indah untukmu makassar, 23 september 2004 |
KALIMAT UNTUKMU kata ku tercecer jatuh luruh terhambur dimanamana telaten ku punguti katakata itu satusatu kususun kuatur kembali kalimat tercipta begitu indah untukmu makassar, 23 september 2004 |
UNTUKMU TAMALANREA aku pernah di sini engkau merangkulku begitu hangat aromamu begitu akrab kuhirup dalamdalam memenuhi rongga dadaku aku pernah di sini kini tidak lagi debumu yang tertiup angin tak lagi menyapa kulitku ; kau sudah melupakan aku? tamalanrea tanah merdeka tamalanrea mengukir sejarah aku pernah disini kini tidak lagi tapi aku kan tetap ke sini ; karena kau adalah singgasana hatiku tamalanrea-makassar, 16 september 2004 |
MEMBURU GELOMBANG, MEMBURU HARAPAN angin tetap menderu gelombang tak henti menyeru mengajak harapan berlabuh ke pantai pasir yang kelabu perahuku tibalah segera membawa sukacita layarmu terbentang gembira tubirmu tersenyum bahagia perahuku ciumlah bibir pantaimu ucaplah salam rindu rangkullah harapan peluklah impian ; aku berlabuh bersamamu sampulungan-takalar, 14 september 2004 |